Kilaspapua, Sentani – Sekolah Menengah Kejuruan Swasta,(SMKS) Yayasan Pondok Karya Pembangunan,(YPKP) Teknologi Informatika dan Komunikasi,(TIK) Sentani merayakan Milad dan Reuni Akbar Ke- 45 diaula sekolah SMKS, Jumat (20/9/2024).
Kepala sekolah SMKS YPKP TIK Sentani, Muhaimin, S.Pd. I, M.M dalam sambutannya mengharapkan dengan perayaan HUT Ke- 45 sekolah SMKS YPKP TIK Sentani dapat berjaya selalu, semakin mendapat kepercayaan dari Masyarakat dan semua lulusan siswa bisa berwirausaha, dan bekerja di DUDI (Dunia Usaha Dunia Industri) ,” katanya.
Muhaimin menyebutkan, ada sejumlah kegiatan untuk memeriahkan Milad ke- 45 ini. Dan itu kami berkolaborasi dengan para Alumni SMKS YPKP TIK Sentani seperti, Donor darah, Lomba pasang bongkar tandu yang diikuti oleh 9 Sekolah, Bhakti Sosial ke panti jompo, panti asuhan, penamaan pohon di cagar alam cycloop.
“ Donor darah yang dilakukan melibatkan siswa, alumni dan masyarakat. Terselenggaranya semua kegiatan tersebut tak lepas atas kerjasama anatra pihak sekolah dengan alumni SMKS YPKP TIK Sentani ,” sebutnya.
Maka itulah, Ia mengungkapkan, sekolah SMKS YPKP Teknologi Informasi dan Komunikasi,(TIK) Sentani Kabupaten Jayapura kini telah berusia 45 tahun. Ini adalah usia yang sangat matang dalam penyelenggaraan Sekolah Menengah Kejuruan di Sentani. Pendidikan kejuruan memegang peranan penting dalam mempersiapkan generasi muda memasuki dunia kerja. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menghadapi banyak tantangan dan peluang untuk memasuki dunia kerja yang kompetitif. Di SMKS YPKP Teknologi Informasi dan Komunikasi Sentani Kabupaten Jayapura,
“ Kami sangat memahami bahwa perjuangan dan impian anak didik adalah mendapatkan tempat di Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI), oleh karena itu, kami selalu berbenah diri agar Sekolah Menengah Kejuruan ini dapat mengikuti perkembangan zaman dan era globalisasi dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang kompeten. Itulah sebabnya kami tidak hanya memberikan pelatihan yang berkualitas, namun juga berusaha memberikan pemahaman mendalam mengenai tantangan dan peluang yang mereka hadapi ,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan yang berkomitmen. SMKS YPKP TIK Sentani, memiliki 4 (empat) kompetensi keahlian unggulan utama yaitu : Desain dan Komunikasi Visual, Layanan Penunjang Keperawatan dan Caregiver, Manajemen Perkantoran, dan Akuntansi.
“ Keempat konsentrasi keahlian ini dirancang untuk memberikan landasan yang kuat bagi siswa untuk memahami dan mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan pada bidangnya masing-masing. Hal ini didukung oleh kurikulum yang relevan dan pengajar yang berpengalaman serta kami yakin siswa siap menghadapi tantangan dan bersaing di era globalisasi ,” jelasnya.
Tantangan yang Dihadapi Lulusan SMK diantaranya sebagai berikut:
- Kesenjangan Keterampilan: Tantangan terbesar bagi lulusan adalah kesenjangan keterampilan antara apa yang mereka pelajari di sekolah dan kebutuhan industri yang terus berkembang.
- Perubahan Teknologi: Di dunia digital ini, perubahan teknologi yang cepat dapat mempersulit kandidat profesional untuk selalu memperbarui keterampilan mereka.
- Persaingan yang ketat: Persaingan di pasar kerja menjadi semakin ketat, dan lulusan baru harus mampu meningkatkan kompetensi diri mereka dengan keterampilan dan pengetahuan.
Untuk menjawab tantangan tersebut SMKS YPKP Teknologi Informasi dan Komunikasi Sentani melaksanakan kurikulum industry /Link and Match di antaranya adalah, ACP Axioo Class, Telview CCTV. Program, BCA CMA Chash Manajemen Academy, digital printing ARIE ART dan Media laser.
Kelas Industri adalah kelas khusus yang dibuat di lingkungan sekolah sebagai bagian dari kerja sama antara instansi pendidikan dan industri yang relevan dengan jurusan di SMK. Dalam hal ini, sekolah dapat memilih untuk menentukan sendiri dengan industri mana mereka ingin bekerja sama ,” ujarnya.
Ia menambahkan, di tengah lapangan kerja yang semakin kompetitif SMK harus berupaya mendorong lulusannya bersaing dengan jutaan pencari kerja. Indonesia memiliki bonus demografi maka industri saat ini semakin menuntut kualitas tenaga kerjanya. Maka, jika ingin memenangkan persaingan tersebut, sekolah membutuhkan lulusan yang kompeten, cerdas, mandiri dan kreatif. Hal ini dilakukan dengan melatih keterampilan untuk memenuhi kebutuhan Dunia Usaha Dunia Industi (DUDI) bagi siswa SMK, kelas industri juga mengantisipasi kebutuhan revolusi teknologi 4.0 yang memungkinkan terjadinya perubahan pola hidup. Komunikasi dan etos kerja ,” tambahnya.
Mengakhiri sambutan ini, Muhaimin tak lupa menyampaikan terimakasih kepada para pendahulu yang telah merintis SMKS YPKP Teknologi Informasi dan Komunikasi,(TIK) Sentani Kabupaten Jayapura dan berkontribusi penuh pengembangan sekolah ini agar semakin maju dan berkualitas yaitu sebagai berikut, Almarhum H. Harun BA, Almarhum Drs. Miskiran D, Drs. Supriyadi M.Pd ,Drs. Bambang Sutomo, M.Pd, Bapak Ibu Guru, Staf Karyawan, Komite Sekolah dan Orang tua siswa, para siswa dan para alumni serta semua pemangku kepentingan yang telah berkiprah bagi SMKS YPKP Teknologi Informasi dan Komunikasi Sentani Kabupaten Jayapura. (Redaksi)
