Kilaspapua, Waropen- Status zona hijau hingga saat ini di Kabupaten Waropen harus dipertahankan. Salahsatunya, melakukan pendisplinan terhadap masyarakat dalam hal protokol kesehatan terlebih saat ini, Kabupaten Waropen telah masuk tahap pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020 sehingga dimungkinkan akan banyak pendatang dari luar daerah yang datang.
“Mengingat di beberapa daerah ada klaster baru yakni klaster pilkada dengan demikian kita harus memperketat pengawasan agar zona hijau ini tidak berubah menjadi zona merah,” kata Kapolres Waropen AKBP Suhadak saat di temui awak media kilaspapua.com di rumah dinas Kapolres, Selasa (15/09/2020).
Lanjutnya, walaupun kabupaten Waropen masih zona hijau namun kewaspadaan harus dilaksanakan seperti pendisiplinan mewajibkan masker, jaga jarak dan tidak berkerumun.
“Terus terang dalam situasi pilkada ini nanti orang yang berdatangan dari luar akan banyak dengan demikian kita akan mensiagakan personil baik dari tim gugus maupun petugas gabungan dari tim kesehatan maupun pihak kepolisian dan TNI untuk meminimalisir terjadinya Covid-19 di Kabupaten Waropen ini,” ucapnya.
Menurut Kapolres,untuk mensosialisasikan pendisiplinan ini pihaknya bersama pemerintah daerah akan melakukan pencanangan melalui kepala Distrik dan Kepala Kampung.
“Kita akan mengumpukan para kepala Distrik dan kepala Kampung terdekat disini untuk melakukan sosialisasi mendisiplinkan masyarakat secara masif agar taat dalam protokol kesehatan,” ujarnya (Rich)
