Kilaspapua, Sentani- Dari hasil Razia gabungan terhadap penyekatan yang dilakukan oleh Jajaran Polres Jayapura di 3 titik sebanyak 9 orang diamankan, Selasa, (20/9/2022). Adapun ketiga titik tersebut antara lain, depan Makam Theys, Puspenka Hawai dan Depan Mapolsek Sentani Timur.
“ Dari 9 orang yang diamankan itu, 7 diantaranya diketahui membawa senjata tajam,(Sajam) berupa, sangkur, badik, pisau dapur, 1 buah doka yang dibawa anak sekolah, dan seorang lagi diketahui dalam pengaruh minuman keras,” kata Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH.
Kapolres mengungkapkan, dalam aksi demo tersebut, pihaknya melakukan penyekatan massa, dari hasil penyekatan tersebut berhasil diamankan sejumlah senjata tajam.
“8 senjata tajam dari mulai pisau dapur, sangkur dan badik, berhasil kami amankan saat melakukan razia, 1 buah doka yang dibawa anak sekolah, dan seorang lagi yang diketahui dalam pengaruh miras, serta gelang bermotif bintang kejora. Untuk para pemiliknya masih dimintai keterangan apa maksud dan tujuan membawa senjata tajam tersebut, bisa saja kami sangkakan dengan pasal atau undang – undang darurat menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.
Terkait situasi kamtibmas, Kapolres mengatakan, situasi di wilayah Sentani Kabupaten Jayapura pada khususnya masih dalam keadaan aman dan kondusif,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Razia gabungan atau penyekatan massa demontrasi menolak penetapan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilakukan oleh Jajaran Polres Jayapura bersama TNI dan BKO Brimo di 3 titik di Sentani. (Redaksi)
