Kilaspapua, Sentani- Penyelidikan kasus terhadap temuan mayat tanpa indentitas yang mengapung di danau Sentani hari Rabu, 29 Mei 2024 akhirnya membuahkan hasil.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH melalui Kasat Reskrim AKP Aryya Nusa Hindrawan, S.IK., CPHR., CBA diruang kerjanya mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan korban diketahui bernama Phetrixz D. Omaratan (19). Sementara untuk hasil otopsi Dr. Jimmy V.J Sembay, Sp.f (dokter forensik) di RS. Bhayangkara tidak ditemukan luka dan tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga penyebab meninggal disebabkan karena jalan nafas terhalang oleh air sehingga menimbulkan kegagalan fungsi pernapasan dan mati lemas atau tenggelam,” katanya, kamis (30/5/2024).
Menurut Kasat reskim mengungkapkan, korban diketahui terakhir kali bertemu dengan temannya yang juga salah satu saksi, pada hari senin 27 Mei 2024 dimana korban meminta tolong kepada saksi untuk menjual handphonenya ,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, telah ditemukan Sesosok Mayat berjenis kelamin laki – laki mengapung di Danau Sentani yang berada di Kampung Doyo Lama, Kabupaten Jayapura, Rabu (29/5/2024). Saat ditemukan, identitasnya belum diketahui namun jenazah telah di evakuasi ke RS. Bhayangkara untuk otopsi.(Redaksi)
