Kilaspapua, Yapen- Kapolres Kepulauan Yapen, AKBP Kariawan Barus pimpin upacara pemakaman Briptu Anumerta Mesak Viktor Pulung di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Wanakaweni Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, Sabtu (18/4/2020). Dalam acara itu dihadiri, Wakil Bupati Kepulauan Yapen Frans Sanadi, PJU Polres Yapen, Bhayangkari beserta keluarga dan khalayak masyarakat.
Kapolres AKBP Kariawan Barus yang menjadi Inspektur Upacara, memimpin Apel Persada persemayaman Alm. Mesak Viktor Pulung. Letusan senjata dari para anggota penembak Salvo Polres Kepulauan Yapen dan isak tangis keluarga almarhum membaur jadi satu saat mengiringi pemberangkatan jenazah.
Dalam sambutannya Kapolres menyampaikan, meninggalnya almarhum membuat Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah kehilangan salah satu putra terbaiknya. Serta mendoakan pada Tuhan Yang Maha Esa kiranya almarhum ditempatkan di sisinya sesuai amal dan ibadahnya, serta jasa dan pengabdiannya.
Atas kepergian Almarhum, keluarga meminta Pihak Kepolisian khususnya Polda Papua Barat agar segera mengungkap kasus dibalik meninggalnya Alm Briptu Mesak Viktor Pulung.
“Kami meminta dengan sangat kepada Polisi dan Satbrimob Polda Papua supaya segera mengungkap kasus yang menimpa adek kami,” Ucap Piter Pulung didampingi Joni Pulung selaku kakak Almarhum.
Pihak keluarga juga berharap kepolisian dapat memberikan informasi kepada keluarga sesuai dengan Fakta yan terjadi. Apa dibalik motif pembunuhan tersebut. ” Kami ingin pihak Polri transparan dan terbuka agar kami kelaurga tau apa motif pembunuhan ini, orang yang tidak dikenal atau sudah di rencanakan atau ada skenario lain,” Pinta Kelarga seraya menambahkan begitu juga yang menjadi hak-hak almarhum agar secepatnya dituntaskan kepada ahli waris yakni istri Alm Mesak.
Menanggapi harapan keluarga ,Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Kariawan Barus mengatakan bahwa, Polri akan mengejar dan mengungkap pelaku pembunuh Polisi Bhayangkara tersebut.
“Dalam pengungkapan kasusnya tentu Polri tidak diam, Polri terus bekerja mengungkap siapa pelakunya dan harus dipertanggung jawabkan,” kata Kapolres.
Lanjut Ia menyampaikan bahwa, kasus pembunuhan anggota Brimob ini, ditangani Polres Teluk Bentuni, Polda Papua Barat dan dalam tahap Penyelidikan.
Sebelumnya diberitakan bahwa, Almarhum Briptu Mesak Pulung meninggal dalam kondisi tragis dengan luka di leher yang diakibat sabetan benda tajam. Kejadian itu terjadi pada dini hari saat almarhum tiggal sendiri di Basecamp Perusahaan Wanagalang. Dalam peristiwa itu juga satu pucuk Senjata AK 47 dan 1 Magazen yang berisi amunisi dikabarkan hilang, diduga dibawa lari pelaku pembunuhnya. Alm merupakan salah anggota Brimob Kompi-3 Batalyon A Pelopor Polda Papua Barat tersebut, meninggal pada Rabu (15/4/2020) saat menjalankan tugas PAM di PT.Wanagalang Utama, yang terletak di Kabupaten Teluk Bentuni, Papua Barat. (Rich)
