Kilaspapua, Sentani – 259 warga binaan lapas Narkotika Doyo tidak bisa mencoblos di Pemilu 2024. Hal itu disebabkan karena mereka tidak terdata di Daftar Pemilih Tetap, (DPT).
” Warga binaan lapas Narkotika Doyo seluruhnya berjumlah 609 terus 110 warga negara Asing, ( WNA) yakni PNG, kemudian 259 warga tidak terdata DPT karena belum pendataan dari Dukcapil Kabupaten Jayapura sedangkan yang bisa mencoblos berjumlah 240 warga binaan,” kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Jayapura, Samaludin Bogra kepada media saat meliput dilokasi, Rabu ( 14/2/2024).
Kalapas mengungkapkan, pelaksanaan pencoblosan pemilu 2024 yang di selenggarakan di halaman Lapas Narkotika. Pemungutan suara di Lapas Narkotika merupakan salah satu TPS Khusus dan melibatkan para petugas lapas yang menjadi Panitia Pemungutan Suara (PPS) ,” ucapnya.
Kalapas menjelaskan,pelaksanaan pemungutan suara di Lapas Narkotika berlangsung pada pukul 10.00 WIT.
” Pelaksanaan pemungutan suara di Lapas Narkotika Kelas IIA Jayapura dapat berjalan aman dan lancar, sehingga dapat selesai pemungutan suara pada pukul 14.00 WIT nanti ,” jelasnya. ( Redaksi)
