Kilaspapua, Sentani – Bupati Jayapura, Yunus Wonda meresmikan hotel Grand Cartenz Sentani di Jalan Toladan, Ifar Gunung Sentani. Hal itu ditandai penandatangan prasasti dan pengguntingan pita oleh Bupati Jayapura, Yunus Wonda disaksikan owner hotel Grand Cartenz Sentani, Semmy Kelfin Kogoya beserta management hotel, kamis (10/4/2025).
Bupati Jayapura, Yunus Wonda kepada wartawan mengatakan ownernya tak lain merupakan anak asli Papua. Tentunya itu memberikan motivasi kepada kita sebagai anak asli Papua lainnya untuk bisa seperti begitu. Selain itu kehadiran hotel ini diharapkan memberdayakan anak-anak Papua.
“ Ini kita bangkit menunjukkan bahwa kami juga bisa bahkan kami juga mampu meskipun prosesnya memakan waktu cukup lama ,” katanya.
Maka itu, melalui peresmian hotel ini, Bupati Yunus mengajak anak Papua khususnya di Kabupaten Jayapura untuk melakukan usaha. Banyak tempat-tempat wisata dijadikan usaha yang bisa digeluti para anak Papua. Inilah yang harus dikembangkan.
“ Kehadiran hotel ini tentunya membawa dampak kebangkitan sektor perhotelan bahwa saat ini akan memulai kebangkitan perhotelan didaerah yang tentunya daerah ini menunjukkan kemajuan yang signifikan ,” ajak Bupati Yunus.
Sementara, Owner Hotel Grand Cartenz Sentani, Semmy Kelfin Kogoya mengatakan, peresmian ini memang dinanti-nantikan oleh segenap GM hotel ini dan akhirnya bisa dilakukan oleh Bupati Jayapura, Yunus Wonda.
“ Kami menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jayapura dan pimpinan OPD yang mengambil peran aktif peresmian hotel Grand Cartenz Sentani ini ,” katanya.
Disamping menindak lanjuti arahan Bupati Jayapura terkait pemberdayaan anak Papua, Ia menjawab akan menjalin kerjasama dengan semua pihak terutama spot-spot wisata dikampung wilayah Kabupaten Jayapura.
“ Jadi, kami disini akan memakai media untuk memaparkan beberapa hal kepada tamu yang berkunjung di hotel tentang spot -spot wisata tersebut dan itu sebagai target dalam penjualan kami disini ,” jawabnya.
Fasilitas hotel
Owner Hotel Grand Cartenz Sentani, Semmy Kelfin Kogoya menyebutkan, ada 45 kamar dengan rincian beberapa klasifikasi tipe kamar.
“ Disini ada juga meeting room, ada Redtoof sementara kolam renang masih masih dalam proses pengerjaan ,” sebutnya.(Redaksi)
