Kilaspapua, Sentani – Sekretaris dinas kesehatan Kabupaten Jayapura, Edward Sihotang menyebutkan, pemalangan puskesmas Ravenirara saat ini masih terjadi sebab belum ada rapat pembahasan dari Dinas Pertanahan, Perumahan dan Kawasan Permukiman,(DP2KP) Kabupaten Jayapura.
“ Terkait itu saya sudah bertemu dengan kadis sebab seharusnya ada rencana rapat pembahasan yang dibuat oleh DP2KP pada hari kamis lalu dan undangan kami tunggu namun ternyata rapatnya belum dilakukan. Maka itu, saat ini kondisi puskesmas Ravenirara masih dipalang ,” sebutnya kepada media ini saat dihubungi, Kamis kemarin (4/7/2024).
Edward mengatakan, Melihat kondisi tersebut kami sudah menyampaikan kembali kepada Kadis DP2KP untuk bisa membantu melalui rapat pembahasan yang digelar mengingat urusan tanah berada pada DP2KP
“ Tetapi pelayanan tetap jalan. Dimana, petugas dari Dok V dengan kendaraan pusling air kini melakukan pelayanan di kampung. Jadi pelayanan pindah ke kampung ,” katanya.
Sementara untuk puskesmas Komba, Edward mengungkapkan, pertemuan terakhir bahwa proses pemalangan yang terjadi akan menjadi atensi dari DP2KP dengan pemilik tanah yang bersertifikat tetapi dari sisi pelayanan diizinkan melayani masyarakat.
“ Jadi sudah 2-3 minggu ini Puskesmas Komba sudah beroperasi seperti biasa. Palang sudah dibuka sehingga teman-teman sudah bekerja seperti biasa apalagi mendapat dukungan dari masyarakat setempat. Walaupun proses di DP2KP berjalan, pelayanan diizinkan bisa dilakukan apalagi masyarakat disitu juga membutuhkan pelayanan kesehatan ,” ungkapnya.
Hal serupa, sambung Edward bisa juga terhadap puskesmas Ravenirara tetapi itu belum ada rapat yang dilakukan apalagi disini leading sector DP2KP.
“ Kalau Komba sudah berapa kali pertemuan dilakukan DP2KP sehingga proses-proses jalan keluarnya sudah ada tetapi di Ravenirara yang seharusnya minggu lalu kita rapat belum terlaksana sehingga sementara ini belum ada solusi yang disepakati ,” ujarnya.(Redaksi)
