Kadis Kesehatan Jayapura sebut Apuse Pelita, rumah pelindung wanita dan anak korban kekerasan

oleh -478 views
oleh
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie, S.KM., M.Kes .(Foto. Humas Polres Jayapura)

Kilaspapua, Sentani- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie, S.KM., M.Kes mengapresiasi inovasi dan kinerja Apuse Pelita (Rumah Aman) Polres Jayapura untuk melayani masyarakat terutama bagi perempuan dan anak.

Khairul Lie menyebutkan Program Apuse Pelita juga membawa dampak positif terhadap mental perempuan yang menjadi korban kekerasan. Para korban tersebut kini memiliki keberanian untuk membela hak asasinya sebagai individu yang utuh. Khairul menambahkan, dengan inovasi ini hak perempuan di bidang politik juga lebih terjamin.

Menurut bahasa daerah setempat kata ‘apuse’ memiliki arti rumah aman dan ‘pelita’ bermakna cahaya. Pelita juga merupakan singkatan dari ‘Pelindung Wanita’. Program tersebut memberikan pencerahan bagi perempuan pasca-kejadian, dengan berfokus pada pemulihan mental dan spiritual melalui bimbingan psikologis, dan bimbingan rohani.

“Saya sebagai Kadis Kesehatan Kab Jayapura memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Polri melalui Program Inovasi Apuse Pelita Polres Jayapura, ”ujar Kepala Dinas Kesehatan Kab Jayapura, Khairul Lie, S.KM., M.Kes.

Lanjut dikatakan, Dalam pelaksanaanya sendiri, Polres Jayapura berkolaborasi dengan beberapa stakeholder terkait salah satunya Dinas Kesehatan Kab. Jayapura, untuk memastikan adanya pendampingan bagi korban perempuan.

Diketahui, Sebelum adanya inovasi ini, jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan di Kabupaten Jayapura mencapai 128 kasus dan meningkat di tahun 2018 menjadi 131 kasus. Namun, sejak digagasnya program tersebut pada bulan Desember 2018, dalam satu tahun angka kekerasan terhadap perempuan di tahun 2019 menurun sebanyak 23 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *