Kilaspapua, Yapen- Setelah hampir 4 bulan tertahan di Kota Jayapura karena diberlakukannya, pembatasan wilayah oleh Pemerintah Provinsi Papua dan di ikuti Kabupaten/ Kota akhirnya, Rabu (17/6/2020) , 432 warga Serui yang menumpangi KM. Dobonsolo dari Kota Jayapura telah tiba di Pelabuhan Serui. Setibanya, mereka langsung dievakuasi menuju Stadion Mamora, untuk mengikuti Skrining awal,(Rapid Test)
Dari pantauan Kilaspapua. Com dilokasi, KM.Dobonsolo tiba dan sandar di Pelabuhan Serui dengan membawa sebanyak 432 penumpang yang terdata turun di pelabuhan Serui dengan penerapan protokol kesehatan.
Siska Kamil, warga Kelurahaan Tarau, Distrik Yapen Selatan kepada Kilaspapua.Com menuturkan, ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah melalui gugus tugas pencegahan covid 19 Kabupaten Kepulauan Yapen, yang telah bersedia membantu mereka dalam pemeriksaan Rapid Test.
Dia mengaku terjebak di Kota jayapura sejak Maret 2020 lalu, dan baru bisa kembali saat ini.
“Selama di Jayapura, Ia telah difasilitasi oleh Forum masyarakat Saireri, Serta Forum Pemuda Saireri, dan Legislator DPRP , Boy Markus Dawir untuk membantu dalam kepulangannya,” tuturnya.
Dia mengatakan, telah menjalani pemeriksaan Rapid Test dua kali di Jayapura dengan hasil Non Reaktif sehingga kepulangan nya dengan KM. Dobonsolo. Didalam kapal juga diterapkan pembatasan jarak, serta wajib menggunakan masker.
Soal penanganan di Pelabuhan serui, Dia mengakui sangat berterima kasih serta memberi apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kepulauan Yapen,” katanya.
Sekedar diketahui, dari hasil Rapid Test di Stadion Marora pada hari, Rabu, 17/0/2020 , diperoleh hasil Negatif / Non Reaktif dan di perbolehkan kembali kerumahnya.
Hal yang sama juga di ungkap kan, Abdulah, 41 tahun warga jl. sumatera kelurahan Serui Kota, Distrik Yapen Selatan , mengaku terjebak di Kota Jayapura selama 4 bulan.
Dia telah 2 kali melakukan Rapid Test yang di fasilitasi oleh Forum Komunikasi Masyarakat Saireri, yaitu pada 22 mei 2020 dan kedua pada 9 Juni 2020 dengan hasil non reaktif, dan pada Rapid Test hari ini, 17 Juni 2020 di Stadion Marora Serui dengan hasil yang sama yaitu, Non Reaktif, makanya dia menyampaikan apresiasi atas penanganan protokol kesehatan di Yapen dalam melayani ratusan masyarakat yang tiba dengan KM.Dobonsolo. (Andre)