Kilaspapua, Yapen- Komisi B DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen menggelar Rapat Dengar Pendapat,(RDP) dengan dinas Perikanan Kepulauan Yapen, Kamis (3/9/2020). Dalam rapat tersebut, dinas perikanan secara menyampaikan tugas dan tanggung jawab yang selama ini telah dikerjakan secara khusus terhitung tahun 2019 dan 2020 dan rencana kerja untuk tahun 2021.
Kepala dinas perikanan Kepulauan Yapen, Daniel Reba kepada wartawan mengatakan, pada kegiatan 2019, melalui sumber dana DAK telah menyalurkan sebanyak 15 paket bantuan untuk 15 kelompok nelayan bidang tangkap dengan sarana, 15 motor tempel, 15 fiber, 15 delta penampungan dengan mata pancing. Sedangkan untuk bidang budidaya, telah disalurkan bantuan kepada 6 pembudidaya, antara lain kolam percontohan, paket benih ikan dan pakan. Sementara untuk tahun 2020 melalui sumber dana DAK khusus bidang tangkap, kembali akan disalurkan 15 paket bantuan kepada 15 kelompok nelayan di Distrik Yapen Selatan, Distrik Anotaurei dan Distrik Kepulauan Ambai. Sementara ditahun 2021 nanti akan diserahkan 2 paket kolam percontohan kepada 2 kelompok pembudidaya.
Tak hanya itu, sambungnya, sesuai rencana kerja di 2021, dinas yang dipimpinnya akan terus melakukan pembinaan, kepada kelompok nelayan yang sudah menerima paket manfaat sehingga yang diberikan benar- benar dikelola semaksimal mungkin sehingga pihaknya dapat melaporkan kembali kepada kementrian KKP selaku sumber dana.
“ Jika diberikan bantuan dari DAU Kabupaten, maka pihak nya akan memberikan bantuan juga sarana tangkap dan menyiapkan pembudidaya pembudidaya di Kepulauan Yapen, secara khusus untuk keramba keramba jaring apung sekaligus mendorong agar ada bagan- bagan skala kecil yang diperuntukan untuk menangkap ikan puri. Selain itu, ada beberapa kegiatan juga yang telah dinas kordonasi dengan beberapa bank, seperti mandiri dan BNI, yaitu mendorong para nelayan untuk menabung. Dimana setelah diberi pendampingan dan secara rutin para nelayan akhirnya bisa menabung. Kedepannya pihak terus mendorong agar kebiasaan para nelayan ini bisa berubah menjadi nelayan yang berinvestasi atau memiliki simpanan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi B DRPD Yapen, Ade Yullen Banua sangat menyambut baik berbagaai upaya yang telah dilakukan oleh dinas perikanan untuk terus meningkatkan serta mendorong para nelayan di Kepulauan Yapen,”katanya. (Andre)