TNI AU Survei Bandara Botawa Guna Pengembangan Koopsud III di Wilayah Waropen

oleh -1,689 views
oleh
TNI AU Survei Bandara Botawa Guna Pengembangan Koopsud III di Wilayah Waropen

Kilaspapua, Waropen – Dua Staf Ahli TNI Angkatan Udara (AU) dari satuan Komando Operasi Udara (Koopsud) III yakni Kolonel Sus Widy Prasetyo Sahli Bidang Teknik infomatika bersama Kolonel Kal Taha Sahli Bidang Strategi Operasi meninjau Bandara Udara Botawa yang terletak di Distrik Odate Kabupaten Waropen, Rabu (23/02/2022)

Kehadiran kedua Staf ahli tersebut diterima langsung oleh Asisten 1 Setda Waropen Jaelani didampingi Kepala Dinas Pertanian Waropen Syamsidar, Kabid Perhubungan Udara Albert Sawai, kepala distrik Oudate Eli H Rumaniomiturut dan Dandim Persiapan Waropen serta Perwira Polres Waropen.

Kolonel Widhy Prasetyo mengatakan, kedatangannya ke Waropen merupakan perintah dari Pangkoopsud III untuk pengembangan satuan tersebut di wilayah Yapen dan Waropen. Menurutnya keberadaan bandara Botawa sangat potensial untuk dijadikan pengembangan Koopsud III sekaligus menjadi daerah latihan TNI AU.

“Bandara Botawa Waropen Luar biasa, Wilayah yang potensial walau belum beroperasi, kedepan kita akan survei kembali untuk pengembangan Pos TNI AU dan kemungkinan menjadi daerah latihan,” Ungkap Widhy.

“Kami sangat mengharap dukungan dari pemerintah kabupaten waropen terutama masyarakat adat yang ada di botawa, mudah-mudahan peninjauan awal ini dapat cepat diatensi oleh pimpinan untuk pelaksanaan pembangunan kedepannya,” Lanjutnya.

Asisten 1 Setda Waropen Jaelani AP, M.Si mengapresiasi langkah Koopsud III melakukan pengembangan di wilayah waropen, pemerintah kabupaten Waropen akan siap membantu menyediakan lahan yang di perlukan.

“Kami dari pemerintah daerah sangat setuju dengan rencana adanya pengembangan Pangkoops dari AU di kabupaten ini, karena ini dapat mengangkat nama baik kabupaten serta dapat meningkatkan perekonomian masayarakat di kabupaten waropen. kalau masalah tanah kami siapkan, jadi mudah-mudahan peninjauan awal ini bisa terlaksana kedepannya,” Ujarnya.

Tokoh Adat kampung Botawa Yakop Moreni yang turut hadir mendampingi di bandara Botawa mengaku sangat setuju dengan rencana tersebut.

“Kami sangat setuju dengan rencana tersebut mudah-mudahan pengecekan awal ini bisa segera terlaksana, terkait dengan hak ulayat dari masyarakat botawa jika ada keseriusan dari angkatan udara maka kami akan segera mengupayakan untuk memberi penjelasan dan mengkoordinasikan dengan pihak masyarakat,” Ucapnya.

Sentara itu Kolonel Kal Taha menambahkan bahwa data yang didapat rile dilapangan akan disampaikan kepimpinan untuk mempercepat pembangunan.

“Muda-mudahan harapan kita ada percepatan dari pimpinan, ada sinergitas sehingga bandara ini dapat berfungsi dengan baik,” tutupnya. (Rich)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *