8 Jenazah karyawan PTT korban penyerangan KST di Beoga akhirnya dievakuasi

oleh -360 views
oleh
Jenazah karyawan PTT akhirnya berhasil dievakuasi setelah setempat tertunda beberapa hari di Beoga.(Foto. Pendam XVII/Cenderawasih)

Kilaspapua, Jayapura- Aparat keamanan TNI/Polri akhirnya berhasil mengevakuasi 8 jenazah karyawan PTT korban penyerangan dari kelompok separatis teroris,(KST) di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Senin (7/3/2022).

Evakuasi mulai dilakukan pagi tadi sekitar pukul 06.00-  12.00  Wit oleh TNI/Polri dari Site Tower B3 Beoga, Kabupaten Puncak.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H. dalam keterangannya mengatakan, pemberangkatan evakuasi dimulai dari lokasi Denpenerbad di Timika dengan menggunakan pesawat Rimbun Aviasi Abadi, DHC6-400/PK-OTJ dan 4 (empat) Helikopter Intan Angkasa Air Service, Bell 206 L/PK-IWD, Komala Indonesia, AS 350 B3E/PK-KIE, PK-KIH dan Penerbad Bell-412EP/HA-5177.

“Selain TNI Polri, kegiatan evakuasi juga dihadiri Pejabat Bupati Puncak Willem Wandik, pejabat Kabupaten Mimika dan Kepala UPBU Bandara Mozes Kilangin Timika serta keluarga korban,” ungkap Kapendam.

Untuk rangkaian evakuasi, Kapendam menerangkan, dimulai tadi pagi Denpenerbad Timika dengan melibatkan personel TNI Polri. Kemudian setelah dinyatakan siap sekitar Pukul 07.17 Wit Helikopter Penerbad Bell-412EP/HA-5177 take off menuju Site Repeater B3 Palapa Timur Telematika (PTT) Beoga, Kabupaten Puncak

“Disusul Helly Komala Indonesia, AS 350 B3E/PK-KIE, Helly Komala Indonesia AS 350 B3E/PK-KIH dan Helly Intan Angkasa Air Service Bell 206 L/PK-IWD,  take off menuju Site Repeater B3 Palapa Timur Telematika (PTT) Beoga, Kabupaten Puncak, dan yang terakhir pesawat Rimbun Aviasi Abadi, DHC6-400/PK-OTJ,” ungkapnya.

Kapendam mengungkapkan, sekitar pukul. 11.40 Wit,  Keempat Heli yang melaksanakan evakuasi  mendarat di Helipad Penerbad Timika membawa seluruh Tim Gabungan Evakuasi korban. Setelah itu tidak lama kemudian Pukul. 12.05 Wit pesawat Rimbun Aviasi Abadi, DHC6-400/PK-OTJ tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika dari Bandara Sugapa dengan membawa 8 jenazah karyawan PTT dan Tim dari Polres Mimika,” tambahnya.

“ Setibanya 8 jenazah karyawan PTT dibawa ke RSUD Mimika untuk dilaksanakan Autopsi dan pemulasaran. Kedelapan jenazah dibawa menggunakan 4 ambulance, yaitu ambulance Polres Mimika, Ambulance Rumkitban, Ambulance KKSS dan Ambulance Funeral Service,” kata Kapendam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *