Perbaiki Jalan di Dua Distrik, Anggota DPRD Tolikara, Yendiles Towolom Gunakan Uang Pribadinya

oleh -1,881 views
oleh
Ruas jalan di Dua Distrik saat diperbaiki oleh, anggota DPRD Tolikara, Yendiles Towolom dengan menggunakan uang pribadinya.( Foto. Tinus)

Kilaspapua, Jayapura- Menjadi wakil rakyat itu harus siap menjawab setiap keluh kesah yang dialami masyarakat dan harus selalu berada di tengah-tengah masyarakat tanpa harus memandang perbedaan. Demikianlah yang dilakukan oleh, Seorang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tolikara, Yendiles Afrika Towolom yang telah  mengeluarkan uang pribadinya untuk memperbaiki jalan raya yang rusak di Dua Distrik yakni, Distrik Geya dan Goyage.

Jalan yang diperbaikinya sendiri itu, kondisinya sangat parah karena sudah berbulan- bulan tak tersentuh pembangunan, yang mana biayanya dikeluarkan dari kantong pribadinya itu untuk membayar tenaga dan menyediakan bahan bakar bagi alat berat yang memperbaiki  jalan terputus parah yang panjangnya 200 Meter, kedalamannya 60 Meter dan Kali Tigini Panjang 180M, kedalaman 50 meter.

Kepada KILASPAPUA.COM, Dia mengaku sudah bagian dari kewajibannya sebagai anggota dewan selain menyerap aspirasi harus turun langsung meringankan beban masyarakat. Khususnya saat ini terkait persoalan jalan rusak yang menjadi keluhan masyarakat selama ini.

“Jadi jalan yang terputus itu dibulan Maret 2020 lalu, yang mana sejak itu kami sudah melaporkan sekaligus meminta Dinas terkait yakni, Dinas PU untuk membuka kembali jalan yang terputus itu. Namun sayangnya, setelah merespon sampai bulan ke tujuh ini tak kunjung kerja sehingga saya  berinisiatif untuk membuka jalan kembali pakai uang pribadi,” ucap pria yang akrab disapa Afrika Towolom.

Kata Afrika, dengan adanya perbaikan jalan ini tentunya rakyat saya yang ada di Dua  di Distrik Geya dan Goyage dapat terlayani dengan baik, yang mana masyarakat saya sudah bisa berkendara melalui kendaraan roda dua maupun roda empat, dan melalui jalan ini juga masyarakat sudah bisa berjualan atau belanja di Ibu kota Tolikara.

Selain itu, Afrika menerangkan ada kegiatan Konferensi GIDI Klasis Goyage yang rencana awal bulan juli akan diadakan. Namun dengan adanya jalan terputus ini membuat kegiatan tersebut harus ditunda bulan September 2020.

“Sehingga dengan adanya perbaikan jalan ini saya harap kegiatan konferensi GIDi tidak lagi tertunda, melainkan harus tetap berjalan sesuai jadwal. Agar pelayanan Tuhan bisa terus berjalan dengan baik tanpa ada hambatan,” harapnya.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada kontraktor PT.Toli Liar yang telah menerima permintaannya untuk memperbaiki jalan tersebut. Karena menurutnya tanpa PT. Toli Liar jalan tidak dapat diperbaiki dan dampaknya akan mengganggu aktifitas masyarakatnya yang ada di dua diatrik tersebut.

Sementara itu, Ketua Klasis Goyage Pdt. Anggen Wenda mengaku sangat mengapresiasi langkah maju yang dilakukan anggota DPRD dari Dapil IV yakni Yendiles Towolom. Karena kata dia, sudah lama jalan tersebut terputus. Sehingga masyarakat di dua Distrik tidak bisa melintasi dengan Motor dan Mobil.

“Ini sangat luar biasa dan inilah yang selama ini kami tunggu. Untuk itu kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang dalam kepada Yendiles Towolom atas pengorbanannya, yang suda mau pemperbaiki jalan yang rusak di dua Distrik menggunakan uang pribadi. Sehinga kami masyarakat tidak bisa membalas seauatu benda yang kami punya, tetapi biarlah semua pengorbanan itu nanti Tuhan yang akan membalasnya,”ucap Ketua Klasis Goyage Pdt. Anggen Wenda.

Anggen Wenda mengaku, dirina sangat bersyukur. Karena masih ada wakil rakyat yang peduli terhadap kondisi jalan ini, yang mana dengan perbaikan jalan ini, tentunya membuat masyaraat nyaman dalam melintasi jalan tersebut. Dikarenakan jalan itu merupakan akses utama menuju dua Distrik, yakni Distrik Geya dan Goyage hingga sampai ke ibu kota Kabupaten.

Lanjutnya, walaupun baru dilantik beberapa bulan kemarin. Namun audah bisa memperhatikan keluhan yang selama ini dialami masyarakat yang ada di dua Distrik. Sehingga menurutnya hal ini tentunya patut dicontohi oleh Wakil rakyat yang lainnya dalam membangun Daerah.

“Saya harap semua wakil rakyat Kabupaten Tolikara maupun daerah lainna bisa berbuat hal seperti yang dilakukan Yendiles Afrika Towolom ini. Karena apa yang dilakukan Yendiles ini merupakan contoh yang baik dalam menjawan keluhan masyarakat, yang mana membangun mengunakan uang pribadi tanpa mengharapkan uang pemerintah,” tutupnya.(Tinus)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *