Launching Layanan Baru CT- Scan Dan Poli Jantung, Upaya RSUD Yowari Menambah Pelayanan Kesehatan   

oleh -1,659 views
Pj Bupati Jayapura saat meresmikan Poli jantung di RSUD Yowari disaksikan Direktur RSUD Yowari dan Kepala dinas kesehatan Kabupaten Jayapura dan 2 anggota dewan Komisi C.

Kilaspapua, Sentani – 2 layanan fasilitas kesehatan,(Faskes) baru di Rumah Sakit Umum Daerah,(RSUD) Yowari seperti, CT- Scan dan Poli Jantung kini bisa digunakan oleh masyarakat umum. Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo secara resmi melaunching ke-2 faskes tersebut, Kamis (18/7/2024).

Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo kepada wartawan mengharapkan kehadiran 2 layanan faskes baru ini benar-benar bisa memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat di Kabupaten Jayapura. Alat CT- Scan ini memudahkan tenaga medis dalam melakukan diagnosa dan menentukan kondisi penyakit pasien.

“ Tadi saya lihat semua peralatan yang ditampilkan baik dan bagus, harapannya dengan alat itu bisa menambah pelayanan kesehatan lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Jayapura ,” harapnya.

Triwarno juga menyampaikan apresiasi atas launching 2 faskes ini kepada jajaran RSUD Yowari termasuk para tenaga medis. Ini sebagai bukti dedikasi RSUD Yowari dalam bekerja memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat ,” ucapnya.

Pj Bupati Jayapura berphoto bersama dengan direktur RSUD Yowari dan Kepala dinas kesehatan setelah meresmikan CT- Scan.

Direktur DR. dr. Petrnonella M. Risamasu, M.Ked, Trop mengatakan, ini memang momentum penting bagi RSUD Yowari sebab 2 layanan faskes yakni, CT- Scan dan Poli Jantung kini bisa beroperasi setelah ada izin.

“ Launching itu menandakan layanan bisa digunakan oleh masyarakat umum meskipun sebelumnya alat itu telah lebih dulu digunakan namun belum terbuka bagi masyarakat ,” katanya.

Pada saat Poli Jantung dilaunching, Petronella membeberkan, tercatat ada sekitar 485 pasien menggunakan faskes tersebut sementara CT- Scan ada sekitar 30 an layanan pasien.

“ Ini fasilitas- fasilitas yang kita upayakan untuk bisa menambah pelayanan kepada masyarakat. Tentunya kami semua yang ada di RSUD Yowari yang membuat semua ini bisa jadi tetapi bukan hanya kami sebab jika tidak didukung oleh Dewan Pengawas,(Dewas) dalam hal ini Kepala dinas kesehatan selaku Ketua Dewas termasuk Pemerintah daerah maka tidak bisa secepat ini ,” bebernya.

Petronella menjelaskan, untuk alat CT- Scan ini dibiayai dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus,(DAK) Tahun 2023. Sarana dan prasarana pendukung lainnya termasuk SDM juga disiapkan.

“ Selain itu kami juga menunggu izin sehingga baru bisa diresmikan dan izin itu baru keluar bulan Juni 2024 ,” jelasnya.

Saat ini di RSUD Yowari, sambungnya ada 13 poli termasuk poli jantung dan poli endoskopi yang menjadi satu dengan poli penyakit dalam.

“ 13 poli ini ada karena adanya dokter spesialis ditambah dengan sarana pendukung. Meskipun itu kami masih belum memiliki beberapa poli seperti, poli mata dan kulit kelamin, itu secara bertahap akan dihadirkan sebab pelayanan bisa dihadirkan jika tersedia SDM dan sarana prasarana pendukungnya ,” ujarnya.

Untuk Forum Konsultasi Publik,(FKP), Petronella menyebutkan, tujuannya untuk menerima masukan dari masyarakat sekaligus menginformasikan tentang RSUD Yowari secara data dan bukti bukan subyektif kepada masyarakat umum.

“ Masyarakat bisa memberikan masukan bersifat konstruktif untuk membuat pelayanan di Rumah sakit ini semakin lebih baik . Pihak rumah sakit akan selalu berupaya memberikan terbaik dalam hal pelayanan kepada masyarakat ,” sebutnya.(Redaksi)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *