Kilaspapua, Sentani – Kepala kantor wilayah kementerian agama,(Kemenag) Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran, S.Ag menyebutkan, Kemenag Provinsi Papua saat ini masih membawahi 28 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Papua. Meskipun dalam urusan agama, secara defakto dan defure sudah ada 3 Provinsi baru seperti, Papua selatan, Papua Tengah dan Papua Barat Pegunungan.
“ Memang dari 3 Provinsi itu belum ada struktrur wilayah kementerian agama sehingga urusan keagamaan berkaitan yang dengan wakaf atau BWI ini masih terkoordinasi dengan Kemenag Provinsi Papua ,” sebutnya usai membuka rapat kerja BWI Kabupaten Jayapura disalah satu hotel di Sentani, Sabtu (31/5/2025).
Klemens mengungkapkan, secara berjenjang pembentukan BWI di Kabupaten/Kota terus berjalan dan terus diiventarisir Kabupaten mana yang belum dan mana yang sudah.
“ Ditingkat kakanwil kita memiliki pembimbing wakaf dan itu secara teknis ada yang menanganinya. Terkait itu, Kemenag Papua terus mendukung wakaf terlebih yang produktif termasuk semua tugas yang berkenaan dengan wakaf ,” ungkapnya.
Klemens tak memungkiri pihaknya juga berkewajiban memberikan penguatan baik terkait dengan regulasi maupun tata kelola.
Digitalisasi Program Prioritas Kemenag Papua
Klemens menjelaskan, digitalisasi merupakan salah satu program prioritas kemenag Papua dari 8 program mengingat itu sudah waktunya harus dilakukan.
“ Segala hal berkenaan dengan tugas-tugas itu,memang harus masuk dalam digitalisasi sebab dengan itu kita terus terpantau dari pusat ,” jelasnya.(Redaksi)