Kilaspapua, Tiom – Aksi pemalangan jalan Trans Tiom- Wamena oleh masyarakat kampung Enako, Distrik Pirime, Lanny Jaya akhirnya dibuka. Hal itu terjadi, setelah Kapolres Lanny Jaya, AKBP Umar Nasatekay, S.IK didampingi Danyon 1721/MKS Letkol Inf. Letkol Heri Kuswannto dan Wakpolres Kompol Hendrik Seru, SH bersama aparat gabungan TNI/Polri mendatangi TKP kemudian melakukan mediasi, Senin (11/12/2023).
Pemalangan dilakukan karena adanya masalah internal di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya hingga menyebabkan aktivitas kendaran di Jalan Trans Tiom – Wamena tidak bisa beroperasi dan macet lantaran tidak bisa dilalui ,”kata Kapolres.
Menurut Kapolres, saat kami mendatangi TKP, aksi palang jalan masih berlangsung namun kita terus melakukan negosiasi kepada pihak pemalang sehingga pemalangan jalan Trans Tiom – Wamena bisa dibuka dan aktivitas kendaraan bisa dilalui dengan syarat menghadirkan Plh. Bupati Lanny Jaya datang untuk mendengarkan aspiraai, ” ucapnya.
Mendengar hal tersebut, Kapolres pun menyanggupi agar jalan tetap dibuka, selanjutnya ia pun langsung berkoordinasi dengan pihak pemerintah dan sekitar pukul 15.54 Wit rombongan Plh. Bupati Lanny Jaya tiba di TKP mendengar langsung aspirasi masyarakat, “jelasnya.
Kapolres berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lanny Jaya agar setiap permasalahan jangan langsung mengambil tindakan pemalangan jalan karena jalan Trans Tiom – Wamena merupakan salah satu akses lalulintas yang sering digunakan masyarakat.
“Setiap permasalahan dapat dikomunikasikan dengan baik sehingga dapat diselesaikan dengan baik pula,”harapnya.
Ia pun menambahkan masalah ini akan dilakukan pertemuan di Kantor Bupati Lanny Jaya pada esok hari (12/12) untuk menyeleasikan pokok permasalahan di intenal Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya. (Rilis Humas Polres Lanny Jaya)