DPRD Waropen gelar sidang pembahasan KUA dan PPAS Tahun 2021

oleh -980 views
oleh
Suasana sidang pembahasan KUA-PPAS tahun 2021 di DPRD Waropen.(Foto. Rich)

Kilaspapua, Waropen – DPRD Kabupaten Waropen menggelar Sidang Pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( KUA dan PPAS) tahun anggaran 2021, sidang digelar di ruang sidang DPRD Waropen dipimpin Wakil Ketua sementara Gasfer Ifan Imbiri didampingi Ketua sementara Leonard Refasi dan dihadiri Pelaksana tugas harian (PLH) Bupati Waropen Melianus Aiwui, unsur forkopimda dan OPD lingkup pemerintah Kabupaten Waropen, Senin (8/3/2021).

Dalam sambutan pimpinan sidang Gasfer Ifan Imbiri menyampaikan, bahwa pembahsan KUA dan PPAS mengalami keterlambatan yang seharusnya dibahas pada bulan agustus 2020 lalu.

Disebutkan bahwa materi KUA adalah dokumen yang memuat kebijakan bidang pendapatan belanja dan pembiayaan serta asumsi yang mendasar untuk periode 1 tahun dan PPAS adalah program prioritas dan batas maksimal anggaran yang diberikan kepada perangkat daerah untuk setiap program dan kegiatan sebagai acuan dalam penyusunan RKA berdasarkan RKPD yang sudah ditetapkan oleh kepala daerah

“Saya berharap kepada pemerintah daerah dalam hal ini TAPD dan BANGGAR agar dalam pembahasan wajib memperhatikan kemampuan keuangan daerah kita, perlu saya ingatkan bahwa jangan sampai kebijakan anggaran belanja kita di luar program prioritas dan melebihi pendapatan kita sehingga terjadi defisit,” ucapnya.

Plh Bupati Waropen Melianus Aiwui dalam pengantar materi rancangan kebijakan umum Anggaran dan Rancangan Prioritas Plafon anggaran sementara bahwa dalam RKPD Kabupaten Waropen tahun 2021 mengusung tema pembangunan yaitu “pencapaian pembangunan infrastruktur dasar pemantapan kesejahteraan masyarakat yang berdaya saing dan berkelanjutan”  maka dengan itu untuk tahun 2021 ini pemerintah kabupaten Waropen memiliki 8 program prioritas.

“Mulai dari peningkatan jalan jembatan, pembangunan perumahan, peningkatan sarana prasarana gedung kantor dan rumah dinas, pengelolaan jaringan irigasi, penanggulangan kemiskinan (Gepemkesmawar), pengembangan investasi dan badan usaha milik daerah, peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan,” ungkap Melianus.

Selain itu kata, Melianus  yang menjadi prioritas ditahun 2021 adalah penyiapan segala infrastruktur pendukung pelaksanaan sidang sinode  ke-18 GKI di Tanah Papua pada yang akan digelar pada tahun 2022 mendatang di kabupaten Waropen.

Sementara itu, Plt. Sekwan Waropen Yosepus Wonatorei saat membacakan kehadiran anggota DPRD dalam Rapat Paripurna, dari 20 orang anggota DPRD yang hadir sebanyak 15 orang dan 5 orang tidak hadir. (Rich)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *