Melalui aplikasi Simpon, Bidang TIK SUB PB PON Kabupaten Jayapura bekali 50 Tenaga SDM    

oleh -620 views
oleh
Wakil Ketua Umum II Sub PB PON Kabupaten Jayapura didampingi Plt Kadis Kominfo dan Ketua Konsultan Bidang TIK PON XX menabuh tifa tanda dibukanya kegiatan Bimtek I aplikasi SIMPON XX.

Kilaspapua, Sentani- Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi,(TIK)  Sub PB PON Kabupaten Jayapura menggelar kegiatan bimtek I aplikasi Simpon XX Papua 2021- Registrasi, Akreditasi dan Idcard sub PB PON Kabupaten Jayapura yang diikuti oleh 50 tenaga SDM di Sub PB PON Kabupaten Jayapura disalah satu hotel di Kota Sentani, Rabu (18/8/2021).

Wakil Ketua Umum II Sub PB PON Kabupaten Jayapura, Pdt. Albert Yoku didampingi Plt Kadis Kominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut mengatakan, dari Bimtek ini tentunya para tenaga SDM mendapat pembekalan dari konsultan Bidang TIK PON XX.

“ Adapun tugas mereka seperti, registrasi, akreditasi, id card dan lainnya yang menyangkut SDM yang digunakan dalam klaster Kabupaten Jayapura,” ucapnya.

Untuk peserta, Ia membeberkan, terdiri dari bidang-bidang di Sub PB PON klaster Kabupaten Jayapura.

“ Kepada peserta ditekan bahwa, bidang ini menentukan kejelasan keterlibatan SDM yang berjumlah 8.000 orang tenaga SDM yang akan bertugas di Penyelenggaraan PON di Klaster ini bahkan, id card mereka menentukan tupoksi yang dilakukan begitu juga hak-haknya ,”bebernya.

Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 2 hari dengan diawali pembukaan tanggal 18 Agustus 2021 dan ditutup tanggal 19 Agustus 2021. Harapannya, peserta serius mengikutinya sebab selesai ini langsung diturunkan ke lokasi kerja guna melakukan monitoring evaluasi atau tes penyelenggaraan sebuah cabang olahraga dengan melibatkan seluruh SDM baik perangkat pertandingan, keamanan, kesehatan, konsumsi, bidang TIK ,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Konsultan Bidang TIK PON XX, Iklas Bahar mengatakan, aplikasi Simpon XX diperkenalkan kepada peserta SDM mengingat pergelaran PON XX dari awal hingga akhir berbasis online.

“ Tentunya memudahkan tugas SDM dalam hal pendaftaran, registrasi dan akreditasi termasuk didalamnya id card ,” katanya.

Khusus id card, Ia menjelaskan, di PON XX akan diperkenalkan id card terbaru dengan nama, Face Komisen. Jadi ini berbasis pada wajah dengan perpaduan teknologi baru.

“ Melalui teknologi itu, maka wajah orang akan dikenali dan itu memudahkan dalam id card peserta PON XX ,” jelasnya.(Tumbur Gultom)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *