Pimpin Apel Perdana, Bupati Benyamin Arisoy Soroti Kedisiplinan ASN

oleh -20 views
Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoy saat memimpin apel perdana dihadiri ASN Pemda Kepulauan Yapen.(Foto. Istimewa)

Kilaspapua, Serui – Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoy, SE.,M.Si menyoroti tentang kedisiplinan Aparatur Sipil Negara,(ASN).  Hal itu dikatanya ketika memimpin apel perdana di Halaman kantor Bupati, jalan Irian Serui, selasa (4/3/2025).

Menurut Bupati bahwa, rata rata, banyak yang tidak hadir. Maka itu, kita akan coba untuk menertibkan ASN yang tidak masuk kantor.

“Sesungguhnya sebagai ASN  telah berjanji untuk bekerja dalam kondisi apapun karena itu merupakan kewajiban kita untuk bekerja, tentu ada banyak hal yang menjadi persoalan di dalam hak hak ASN ,” kata Bupati.

Maka itu, sambung Bupati menjadi tugasnya sebagai pimpinan untuk melihat dan menyelesaikan itu secara bertahap.

“ Tugas kalian sebagai ASN adalah hadir untuk memberi pelayanan bagi rakyat. Semua ASN punya tanggung jawab untuk bekerja, sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing masing, kerja disiplin, kerja dengan baik dan jujur ,” ujarnya.

Soal TPB, Bupati Benyamin menjelaskan, telah meminta Kepala Bappeda untuk memprioritaskan hal itu dengan dihitung sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.

“APBD saat ini terjadi pemotongan, berbeda dengan masa pandemi Covid 19 dimana saat itu terjadi recofusing,  tetapi saat ini yang terjadi adalah daerah daerah yang PAD nya rendah akan terasa sulit dan berat karena terjadi pemotongan antara 50 sampai 66 Milyar Rupiah untuk kita di pemerintahan Kepulauan  Yapen ,” imbuhnya.

Bupati menyebutkan, dampaknya banyak kegiatan pelayanan akan tidak berjalan sehingga Mendagri memerintahkan agar Bupati terpilih melakukan perubahan anggaran melalui Peraturan Bupati mendahului Perda Perubahan APBD.

“ Dan dengan kewenangan tersebut, Bupati akan lakukan sehingga tidak boleh defisit karena beban utang daerah cukup besar dan ini berpengaruh terhadap dukungan bagi ASN agar dapat bekerja lebih baik. Kalau pemerintah daerah telah memenuhi kewajibannya bagi peningkatan Kesejahteraan ASN, maka konsukuensinya adalah bapak- ibu harus hadir bekerja ,” sebutnya.(Rilis)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *