Kilaspapua, Yapen- Puluhan anak adat Tanawani dari pemilik hak ulayat Alm.Yakobus Tanawani menggelar aksi demo damai didepan kantor pertamina cabang Serui untuk menuntun penyelesaian pembayaran tanah seluas 21.750 M-2 di Kampung barawaikap kelurahaan Tarau Distrik Yapen selatan, Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua, Kamis (13/2/2020).
Kordinator Aksi , Mesak adolf Tanawani saat ditemui dilokasi mengatakan, sudah 8 tahun saya bersama orang tua terkasih memperjuangkan dan menuntut pembayaran hak hak atas tanah tersebut.
“ Tanah itu telah digunakan selama 40 tahun oleh PT.Pertamina sehingga atas itulah kami minta harus segera membayar kewajibannya,” katanya.
Dia mengharapkan, agar ada solusi yang akan dihasilkan pada pertemuan nanti yang dijadwalkan dilakukan hari Jumat tanggal 14 Februari 2020 bersama perwakilan Pertamina, MRP yang difasilitasi oleh Pemerintah Kepulauan Yapen,” harapnya.

Dalam aksi demo itu juga, mendapat perhatian dari Pokja Adat MRP yang turun langsung ke lokasi.
Ketua Pokja adat MRP Demas Tokoro menyampaikan bahwa, ini merupakan ratapan, dan ratapan ini harus mendapat jawaban sebab damai tanpa ada keadilan itu percuma, sehingga hal ini mendapat perhatian dari 31 Anggota MRP dibawah kordinator Pokja Adat. mereka juga berkesempatan melihat lokasi tanah seluas 21.750 M-2 yang selama ini digunakan oleh, PT.Pertami cabang Serui.
” Kami sebagai lembaga representasi kultural orang asli Papua tidak bicara seperti ini, kami hanya mengharapkan kita duduk bersama sama secara bermartabat, bicara menyelesaikan masalah,” ucapnya.
Mewakili Pertamina, Akmadun menjelaska,terkait aksi demo itu pihaknya akan mengundang seluruh pihak untuk duduk bersama membahas dan mencari solusi dengan menunjukan bukti bukti pembayaran dari kedua belah pihak, namun jika tidak ada solusi maka dapat menempuh jalur hukum yang ada,” jelasnya.
Berdasarkan pantuan media Kilaspapua.com turut hadir juga sejumlah pejabat di Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Yapen seperti, Asisten 1 bidang Pemerintahan, Portunatus Numberi, SE, M.Si , Asisten 2 bidang Perekonomian dan Kesra, Gokman Simbolon,SH, Pimpinan sementara dewan dan anggota DPRD Kepulauan Yapen serta 31 Anggota MRP Papua. Selama aksi demo itu berlangsung mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan dari Polres Kepulauan Yapen. (Andre)