Kilaspapua, Sentani- Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Moch Dadan Gunawan akhirnya menanggapi video viral seorang calon siswi Bintara TNI Angkatan Udara Penerimaan 2022 di Lanud Silas Papare Jayapura yang meminta bantuan ke Panglima TNI dalam proses seleksi penerimaan Angkatan udara yang saat ini sedang dalam proses seleksi.
Menurut Danlanud, itu tidak masalah sebab itu sebatas menyampaikan aspirasi dirinya kepada Panglima TNI.
“ Terserah video itu nyampai juga ke Panglima TNI justru bagi saya tidak apa-apa. Kenapa, karena dia salah seorang putri daerah yang ingin berkarier di Militer pada penerimaan TNI Angkatan Udara,” katanya, Jumat (16/9/2022).
Bagi saya tidak apa-apa karena itu haknya dia. Lain hal bila bermasalah kemudian dia membuat video yang tidak-tidak contohnya, Bapak Panglima saya mendaftar di Penerimaan dicurangi.
“ Saat ini seleksi di Penerimaan masih berlangsung. Dimana, didalamnya kita mengikuti Juknis dan Juklak seperti, seleksi adminitrasi berupa SKCK, Surat Persetujuan Orang Tua dan lain sebagainya,” ucapnya.
Lanjutnya, seleksi Kesehatan berupa, kesehatan dalam, kesehatan fisik. Kalau fisik terdiri dari tinggi badan, berat badan. Berlanjut, tahapan kesemaptaan yakni, lari selama 12 menit, Sit Up, Pull Up, Push Up kemudian tahapan lain sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan ,” ujarnya.
Saat ini sebanyak 45 orang sedang mengikuti seleksi penerimaan TNI AU Gelombang II Tahun 2022 di Silas Papare Jayapura yang kini telah memasuki seleksi kesemaptaan.
“ Sekarang tidak menggunakan system gugur namun menggunakan system tahapan. Bila tahapan pertama terpenuhi berlanjut ke tahapan berikutnya begitu seterusnya hingga ke tahapan akhir ,” ungkapnya.
Sebelumnya telah beredar video yang diketahui bernama, Jesika Victoria Awoitauw yang meminta bantuan ke Panglima TNI dalam proses seleksi Penerimaan Bintara TNI AU Gelombang II Tahun 2022 di Lanud Silas Papare. Video yang berdurasi 1 menit 31 detik seketika viral dibeberapa whatshaap grup. (Redaksi)