Buka Kegiatan East Phoria Sport Championship di PYCH, Paulus Waterpauw Berharap Potensi Generasi Milenial Anak Papua Jadi Gudang Olahraga Bagi Indonesia   

oleh -1,201 views
Paulus Waterpauw saat berphoto bersama dengan petinju legendaris, salah satunya Geisler Ap setelah membuka East Phoria Sport Championship di PYCH.

Kilaspapua, Jayapura-  Paulus Waterpauw berkesempatan membuka event boxing (tinju) yang diprakasai oleh generasi milenial anak Papua yang dikemas dalam kegiatan East Phoria Sport Championship yang digelar di Papua Youth Creative Hub,(PYCH),  Abepura, Kota Jayapura, Rabu (19/6/2024).

Paulus Waterpauw kepada wartawan mengatakan, saya melihat potensi generasi milenial ini cukup baik sehingga sebagai orangtua kami mensupportnya apalagi didalamnya ada UMKM.

“ Kita tahu bahwa dalam arahannya Presiden RI berupaya mengembangkan UMKM diseluruh Indonesia termasuk di Papua yang mana itu upaya Pemerintah  meningkatkan perekonomian bagi masyarakat setempat termasuk juga berusaha mengembangkan produk-produk unggulan ,” katanya.

Khususnya event olahraga yang digelar, sambungnya ada basket, Esport dan tinju. Itu dinilai sangat positif sebab ketika ada kelompok anak muda atau generasi milenial yang  ingin mengembangkan kemampuan mereka kita dukung selama kita mampu mendukung ,” ujarnya.

Soal tinju, Paulus mengungkapkan, ada beberapa anak-anak belum terlalu siap tetapi ada semangatnya.

“ Mereka ingin menunjukkan diri kepada orang lain tentang siapa mereka sebenarnya artinya ini menjadi ruang penting untuk kita untuk memfasilitasi. Panitia mesti kerja keras untuk bagaimana membuat event-event lanjutan untuk dikembangkan. Tidak hanya saya ada banyak tokoh-tokoh orang Papua yang memiliki berkat diajak bekerja sama. Kita berpikir positif saja, itu dilakukan demi kepentingan anak bangsa ,” ungkapnya.

Paulus Waterpau saat mengalungkan medali kepada petinju usia dini.

PW panggilan akrabnya takjub dengan event tinju sebab dimainkan anak-anak usia dini namun telah menggunakan teknik yang luar biasa. Dan itu cukup baik artinya, kalau dari penilaian petinju legendaris diakui bahwa anak-anak usia dini telah ada pola.

“ Saya pikir kedepan anak-anak Papua menjadi gudang olahragaan bagi Indonesia baik tingkat nasional maupun Internasional.  Tak hanya dibidang olahraga tetapi dibidang kesenian, misalnya Esport, ada anak -anak Papua yang  unggul dibidang tersebut ,” ujarnya.

Ketua panitia kegiatan East Phoria Sport Championship, Terry Reniban mengapresiasi dukungan Paulus Waterpauw terhadap event yang digelar seperti basketball, Esport dan event boxing termasuk para UMKM.

“ Tinju berjumlah 136 peserta, Esport berjumlah 200 peserta sementara basket  80 peserta. Peserta dari daerah Papua Barat, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua. sedangkan untuk UMKM berjumlah 30 tenant ,” ujarnya.

Antusias warga melonjak yang menghadiri kegiatan itu apalagi event tinju yang digelar ternyata diminati warga Kota Jayapura dan sekitarnya ,” tutupnya.(Redaksi)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *