DMI Kabupaten Jayapura Minta Pelaksanaan Idul Adha Memperhatikan Protokol Kesehatan

oleh -719 views
oleh
Panitia pelaksanaan mesjid Agung Al Aqsho didampingi Ketua DMI saat menerima hewan qurban dari Pemerintah Kabupaten Jayapura yang diserahkan oleh Wakil Bupati Jayapura.

Kilaspapua, Sentani- Ketua Dewan Mesjid Indonesia,(DMI) Kabupaten Jayapura,Sakaruddin meminta pelaksanaan Idul Adha memperhatikan protokol kesehatan. Maka dari itulah, setiap panitia di Mesjid wajib mengukur suhu jemaah yang hadir dan melarang lansia dan anak dibawah umur dibawa termasuk orang yang sedang sakit tak dilarang mengikuti sholat id di Mesjid dan ditempat penyelenggaraan Idul Adha, antar jemaah saling menjaga jarak, menggunakan masker,membawa sajadah masing-masing dan dilarang bersalaman dengan yang lain.

“ Dimasa Covid ini, kita mencegah penularan dengan tidak bersentuhan fisik dengan yang lain,” katanya kepada wartawan usai menerima hewan qurban dari Pemerintah Kabupaten Jayapura yang diserahkan oleh, Wakil Bupati Jayapura di Mesjid Agung Al Aqsho Sentani, Kamis (30/7/2020).

Dia mengungkapkan, terkait protokol kesehatan telah diatur didalam surat edaran DMI yang telah diteruskan kepada semua mesjid di Kabupaten Jayapura,”ungkapnya.

Untuk pengawasan, Dia mengatakan, berkoordinasi dengan Satgas penanganan Covid dimasing-masing tempat.

“ Saya yakin Satgas Covid telah melakukan pemantuan terhadap pelaksanaan Idul Adha, “katanya.

Untuk 5 ekor sapi sebagai hewan qurban dari Pemerintah Kabupaten Jayapura, Dia menjelaskan, dibagi kepada 5 mesjid antara lain, Mesjid Agung Al Aqsho Sentani, Mesjid Alfalah,Pasar Baru, Mesjid Mushola Darussalam Tanjung Elmo, Mesjid Maulaun Anwar, Doyo Baru, Yayasan di Sentani Barat. Sementara mesjid lainnya akan mendapatkan bagian ditahun mendatang sebab pembagian dilakukan secara bergiliran,” jelasnya.

Dia menambahkan, berdasarkan catatan DMI  terdapat 69 titik penyembelihan yang dilakukan antara lain,mesjid, pondok pesantren dan lainnya dan itu mulai dari Distrik Sentani Timur sampai Yapsi. Sedangkan, untuk lokasi pelaksanaan Idul Adha tercatat 50 tempat dan itu berada diseluruh Kabupaten Jayapura,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Jayapura, Giri Wijayantoro mengharapkan dengan penyerahan hewan qurban bisa bermanfaat bagi saudara-saudara yang merayakan Idul Adha.

“ Melalui hewan qurban tersebut terwujud jalinan hubungan keakraban antara kita sesama,” harapnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *