Dua Ekskavator dan Dua Truk Proyek Dibakar OTK di Yapen, Polisi Dalami Kasusnya

oleh -938 views
Truk proyek PT. Simon Jaya Abadi Perkasa terlihat hangus setelah dikabarkan dibakar OTK di kampung Doraimanona Serui, Kepulauan Yapen.(Foto. Humas Polda Papua)

Kilaspapua, Jayapura – Dua ekskavator dan 2 truk milik PT. Simon Jaya Abadi Perkasa dikabarkan dibakar Orang Tidak Dikenal (OTK) di kampung Doraimanona Serui, Kepulauan Yapen, Papua, Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 04.30 wit. Beruntung tidak ada korban jiwa namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom, saat ditemui diruang kerjanya membenarkan kejadian tersebut. Kasus pembakaran tersebut berawal saat saksi bernama Joki Karta yang juga karyawan PT. Simon Jaya Abadi Perkasa ditugaskan untuk menjaga alat tersebut.

“ Sekitar pukul 04.30 wit dia dikagetkan mendengar suara ledakan dari dalam rumah. Sontak dia langsung melihat alat berat yang telah terbakar dan juga sempat melihat ada orang yang lari namun dia mengutamakan membangunkan orang Kampung untuk memadamkan api yang membakar alat berat tersebut ,” ucap Kabidhumas, Rabu (8/4/2024).

Kapolres Kepulauan Yapen, AKBP Herzoni Saragih, S.I.K., M.H menyebutkan kasus pembakaran dan perusakan yang terjadi saat ini masih didalami Sat Reskrim Polres Yapen. Anggota masih mendalami. Pemilik dari alat berat sudah kami minta keterangan ,” sebutnya.

Kapolres mengungkapkan, akses menuju lokasi kejadian tak dipungkiri memang jauh dari ibu kota Yapen, sehingga olah tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah dilakukan pada hari senin kemarin (6/5).

” Tak hanya olah tempat kejadian perkara tetapi meminta keterangan saksi-saksi sudah dilakukan guna mengetahui pelaku  dan motifnya ,” ungkapnya.

Sementara dari data yang dihimpun media ini dari sumber terpercaya disebutkan bahwa, pembakaran 2 excavator dan 2 dump truck milik PT. SIMON JAYA ABADI PERKASA, terjadi di Kampung Doraimanona Serui , Distrik Yapen Utara Kabupaten Kepulauan Yapen,  Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 03.00 wit.

Menurut Joki Karta (karyawan PT. SIMON JAYA ABADI PERKASA) dia ditugaskan perusahaan untuk menjaga alat namun saat waktu menunjukkan pukul 22.00 wit ( 10 malam) dia tidur dalam mobil truck dan itu dilakukannya setiap malam.

“ Ketika pukul 01.00 wit dia terbangun karena lapar kemudian masuk ke rumah untuk makan. Sekitar pukul 03.00 wit dia kaget mendengar ledakan dan saat ingin keluar rumah dia sempat melihat seperti ada orang yang lari. Kejadian itu membuatnya lebih mengutamakan teriak kasih bangun orang kampung untuk kasih padam api setelah itu dia menelepon penanggung jawab proyek (Jufri) untuk melapor kejadian pembakaran alat. Dipagi sekitar pukul  09.00 wit melaporkannya ke Polisi setempat.(Redaksi)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *