Kilaspapua, Sentani- Kalapas Narkotika Doyo Klas II A Jayapura, Samaludin Bogra membenarkan bahwa, seorang narapidana bernama, Nomsani Nawipa (20) yang mendekam di Lapas Narkotika Doyo Klas II Jayapura kabur setelah menjebol pagar pada hari Minggu tanggal 8 November 2020 sekitar pukul 13.00 WIT.
Menurut Kalapas, dia kabur setelah memanfaatkan waktu penguncian oleh petugas Lapas pada hari Minggu sekitar pukul 13.00 WIT.
“ Biasanya kami melakukan penguncian kamar tahanan pada waktu itu tetapi menjelang sore hari pintu akan kembali dibuka. Diduga, pada saat proses penguncian dia telah mengambil langkah-langkah untuk kabur,” ucapnya saat dihubungi melalui ponselnya, Selasa (10/11/2020).
Lanjutnya, langkah awal dia memotong kawat dengan menggunakan tang kemudian menyusuri jalan control. Dia berjalan terus lalu naik ke pos II diarah belakang namun terlihat petugas kami.
“ Ketika mau naik itu, petugas kami berupaya melumpuhkannya tetapi sial senjata tiba-tiba macet sehingga dia berhasil lompat lalu mendobrak pintu kemudian lari keluar,” ujarnya.
Kalapas mengungkapkan, pasca kabur tahanan itu, pihaknya mengerahkan jajarannya untuk mengejarnya. Sebagian mengejar kearah kompi D dan sebagian lagi kearah rumah sakit Yowari.
“ Jadi, kami menutup pintu keluarnya supaya dia tidak lari ke wilayah Kota Jayapura. Hanya untuk mengejarnya, jajarannya terpaksa harus mengendap sampai pagi itupun belum didapatkan. Kejadian ini, sudah kami laporkan kepada pihak Kepolisian untuk membantu kami dalam hal pencarian,” ungkapnya.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs Ahmad Mustofha Kamal S.H mengatakan, kini narapidana yang melarikan diri tersebut dalam pengejaran aparat keamanan yang dibantu oleh pihak Lapas Narkotika Klas II A Jayapura.(Redaksi)