Kilaspapua, Sentani- Sebanyak, 20 warga Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang,(Pegubin), Provinsi Papua Pegunungan memilih menyelamatkan diri ke Jayapura setelah situasi didaerah itu dilaporkan diteror oleh kelompok sipil bersenjata,(KKB). Mereka diterbangkan dengan menggunakan pesawat Hercules dan tiba dilapangan Base Ops Lanud Silas Papare sekitar pukul 9.30 wit.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun media ini, tercatat 9 orang sedangkan 11 orang orang dewasa yakni perempuan.
Salah satu warga Oksibil, Herlina warga Banyuwangi menyebutkan memilih mengungsi ke Jayapura karena merasa takut kejadian baku tembak disana.
“ Waktu tanggal 7 Januari pada saat kejadian penembakan tepat berada dekat rumah saya. Sayakan tinggal digereja terus ada baku tembak dan mereka berlari kearah rumah saya yang saat itu saya berada didalam rumah sehingga itu membuat saya trauma hingga saat ini,” sebutnya yang berprofesi sebagai pedagang.
Lanjutnya, saya berusaha menyelamatkan diri dengan lari ke Polres Oksibil. Saya belum berani pulang kerumah namun memilih ke Jayapura,” ucapnya yang mengaku sudah 2 tahun di Oksibil.
Bupati Pegunungan Bintang,(Pegubin), Spei Yan Bidana mengungkapkan, mereka hanya mengamankan diri saja ke Jayapura dan buka mengungsi sehingga tidak ada tempat pengungsian disana.
“ Situasi disana telah dikendalikan oleh aparat keamanan sehingga tak ada eksodus atau mengungsi. Yang ada hanya mengamankan diri saja ke Jayapura dan Pol TNI dan Polres,” ungkapnya. (Redaksi)