Kegiatan Jamnas Pereda II GPDP di Waropen Ditutup,  ini Pesan Sekda Jaelani

oleh -1,066 views
Pj. Sekda Waropen Jaelani, AP, M.Si diacara penutupan Jambore Nasional Persekutuan Remaja dan Pemuda ke II. GPDP.(Foto. Rich)

Kilaspapua,  Waropen- Penutupan Jambore Nasional (Jamnas) Persekutuan remaja dan pemuda (Pereda) ke II Gereja Pentakosta di Papua (GPDP) secara resmi ditutup oleh Pj. Sekda Waropen Jaelani AP. M.Si, Senin (26/6/2023) malam. Acara yang bertema “Bangkitkan generasi kepercayaan Tuhan” ini diikuti pemuda dan remaja dari 30 klasis se-tanah Papua.

Dengan berakhir kegiatan Jambore Pereda GPDP di Waropen, Sekda Jaelani mengajak semua untuk mengucap syukur karna sejak awal kegiatan hingga penutupan Jambore dapat berjalan aman dan damai.

Sekda Jaelani mengutarakan pelaksana jambore di Waropen sebuah langkah baik sebagai wadah memupuk rasa persatuan dan kesatuan serta membina mental kepribadian para remaja dan pemuda sebagai generasi yang nantinya memegang tongkat kepemimpinan bangsa dan Negara dimasa mendatang.

“Kita ketahui bahwa gereja memiliki peran penting serta strategis dalam membangun dan mempersatukan umat manusia dalam banyak keberagaman,” kata Jaelani.

Peran gereja kata Jaelani juga perlu dibangun dengan inovasi dan kreatifitas, sehingga akan terjadi keseimbangan eksistensi gereja dalam mengawasi prilaku pada setiap generasi.

“Dengan begitu gereja akan tumbuh dengan imam pengharapan serta kasih sebagai instrumen yang tumbuh dari waktu ke waktu untuk mengontor prilaku umat manusia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ucapnya Jaelani.

Jaelani mengungkapkan tantangan yang akan di hadapi pemuda mendatang akan semakin berat. Dunia teknologi yang terus berkembang tidak bisa di hindari namun harus dijalani. Maka pemuda saat ini harus dilandasi dengan iman serta berpedoman pada ajaran tuhan.

“Kalau tidak dilandasi dengan iman dan ketaqwaan yang baik generasi muda akan susah menghadapi tantangan itu, untuk itu pemuda GPDP harus selalu mengandalkan tuhan dan menjadikan alkitab sebagai pedoman dalam menjalani kehidupannya, ” tandasnya.

Diakhir acara penutupan kegiatan tersebut adalah penyerahan trofi kepada kontingen-kontingen Pereda pemenang lomba Jamnas II GPDP di Waropen. (Rich)

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *