Kilaspapua, Waropen- Didampingi Sekda dan Kepala Bagian Humas dan Potokol Sekretariat Kabupaten Waropen, Pejabat Sementara (PJS) Bupati DR. Drs Muhamad Musa’ad, MSi tiba di Waropen dan disambut di Dermaga Kali Sanggei dengan upacara adat Injak Piring, Minggu (04/10/20).
Selanjutnya, Pjs Bupati Waropen melakukan pertemuan silaturahmi di Aula Hotel Merpati, dihadiri Pimpinan OPD, Kapolres Waropen, Danramil Kodim 1709 Yawa, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Selain memperkenalkan diri, PJS Bupati Muhamad Musa’ad juga mengatakan bahwa ada 5 tugas yang diberikan di antaranya, menyukseskan pilkada Waropen juga sebagai Ketua Penanggulangan covid-19 di Waropen.
Tugas lain adalah Menyelesaikan peraturan-peraturan daerah yang penting dan strategis seperti APBD Perubahan dan APBD Induk karena ada kewenangan untuk menandatangani sesuai SK Mendagri, selain itu juga diminta untuk bersama-sama dengan komponen yang lain, baik Polres, TNI dan masyarakat untuk menjaga kemanan dan ketertiban di Waropen.
Tugas ke lima adalah, Jika diperlukan atas Ijin Mendagri, dapat mengganti pejabat yang nyata-nyata tidak bisa melaksanakan tugas sebagaimana mestinya sesuai dengan peraturan perundang-undangan,”jelasnya.
“Saya (Muhamad Musa’ad -red) Juga di minta kalau diperlukan atas ijin Menteri Dalam Negeri dapat mengganti pejabat yang nyata-nyata tidak bisa melaksanakan tugas sebagaimana mestinya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, itu lima tugas PJS selama saya beberapa bulan disini (waropen -red)”.
“Saya mohon dukungan pak Kapolres dan semua pihak, mari kita bergandengan tangan untuk selesaikan agenda-agenda ini,”pintanya.
Kesempatan itu, Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatannya datang ke Waropen, karena sebelumnya melakukan komunikasi dengan Kapolda melalui Wakapolda, Pangdam, Kejati, Ketua Pengadilan, BPK, BPKP, KPU, dan Bawalu terkait Kabupaten Waropen.
“Walaupun saya baru di sini (Waropen -red), saya sudah tahu isi dari Pemerintahan ini, dan saya juga sudah ketemu dengan Bupati Pertama Waropen, Bapak Ones Jacob Ramandey, orang pertama setelah saya dilantik besoknya bertemu di rumahnya, karena sebagai orang tua, yang memulai di Waropen, saya harus mendapatkan masukan dari senior, saya mau cari pak Yesaya Buinei tetapi belum bisa ketemu,”ucapnya.
“Ini cara kerja saya berbeda, saya melakukan konsolidasi eksternal, dan setelah di Waropen akan melakukan konsolidasi internal,”katanya.
Disampaikan juga, bahwa akan melakukan pertemuan dengan semua pimpinan OPD, berbicara dari hati ke hati menyelesaikan masalah yang ada, sehingga dapat terjalin kedekatan untuk bisa bekerja sama yang lebih baik.
“Saya sebagai kepala rumah tangga, saya harus mengajak semua orang dalam rumah tangga untuk duduk bersama di para-para pinang, bagaimana yang terbaik untuk Waropen ini,” tuturnya.
Lainnya adalah, akan melakukan pertemuan dengan Forkopimda, dan juga dengan semua pegawai yang ada di Waropen.
“Pegawai adalah motor penggerak Pemerintahan, kalau pegawainya tidak loyal dan tidak punya dedikasi, tidak punya kontribusi, tidak punya kinerja optimal, macet pemerintahan ini,”imbuhnya.
Lanjutnya, Bersama dengan Forkopimda akan melakukan silaturahmi dengan Empat kandidat dengan mendatangi Posko – Posko untuk membangun hubungan emosional, disampaikan juga akan melakukan pertemuan dengan tokoh adat serta tokoh masyarakat dan melakukan kunjungan ke Distrik-distrik.
“Dalam waktu yang singkat ini kita harus buat sesuatu yang bisa dikenang oleh masyarakat di Waropen,”ungkapnya.
Muhamad Musa’ad merupakan Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Provinsi Papua, yang dilantik pada senin 28 September 2020 sebagai PJS Bupati Waropen, untuk mengisi kekosongan Bupati Waropen Yermias Bisai selama dalam masa cuti diluar tanggungan negara. (Rich)