Minta Uang Tidak Dikasih, Anak Pukul Ibunya Sendiri

oleh -453 views
Helena Demetouw saat melaporkan anaknya ke Polisi usai mengalami penganiayaan. ( Foto. Humas Polres Jayapura)

Kilaspapua, Sentani- Kasus penganiayaan anak terhadap ibunya sendiri terjadi di Kampung Wambena Distrik Depapre Kabupaten Jayapura,Provinsi Papua,Jumat (31/01/2020).

Helena Demetouw (64) datang ke Mapolsek Depapre pada hari Sabtu tanggal 1 Februari 2020  untuk melaporkan kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya sendiri berinisial ED (42), saat hendak meminta uang kemudian tidak diberikan.

Kapolres Jayapura AKBP Victor Dean Mackbon, SH., S.IK., MH,. M.Si melalui Kapolsek Depapre Ipda Usriyanto, SE saat dikonfirmasi membenarkan kasus penganiayaan yang dilakukan seorang anak terhadap ibunya sendiri di Kampung Wambena Distrik Depapre.

Dia menceritakan, awalnya pelaku mendatangi rumah korban dalam keadaan mabuk, kemudian meminta uang sebesar 2.000.000 (dua juta rupiah) kepada korban, akan tetapi korban menolak memberi dengan alasan bahwa tidak memiliki uang, selanjutnya pelaku mengambil alat tajam berupa parang, saksi Yohanis Demetouw (30) yang melihat kejadian tersebut sempat berusaha menahan pelaku, disaat itu korban langsung melarikan diri dari rumahnya, namun pelaku mengejar dan mengayungkan parang ke arah korban yang hanya mengenai tiang listrik, korban yang ketakutan kemudian terjatuh sehingga pelaku langsung memukul korban pada bagian muka dan dada dengan menggunakan tangan,” katanya.

Lanjut, atas kejadian itu korban datang ke Mapolsek Depapre untuk membuat Laporan Polisi, sehingga ditindak lanjuti dan langsung dibuatkan Visum, berdasarkan keterangan dari korban diperoleh informasi juga bahwa pelaku sudah sering kali melakukan penganiayaan kepada korban sehingga diminta agar kasus tersebut diproses sesuai hukum yang berlaku.

Saat ini, Pelaku masih dalam pengejaran, kami juga sudah menghimbau kepada para pihak keluarga agar bisa menginformasikan jika melihat pelaku ataupun dapat membantu menyerahkan pelaku,”tutupnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *