Dirampas OTK, 3 Pucuk Senpi Milik Pospol 99 Polres Paniai Dibawa Kabur  

oleh -720 views
oleh
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H.(Foto. Humas Polda Papua)

Kilaspapua, Jayapura- Tiga pucuk senjata api terdiri dari, 1 pucuk jenis AK-47, 2 pucuk jenis SS1 V1 dibawa kabur dari Pos Polisi,(Pospol) 99 Ndeotadi, Distrik Bogobaida, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua setelah dirampas dengan kekerasan yang dilakukan oleh orang tak dikenal,(OTK), Jumat (15/5/2020) sekitar pukul 22. 23 wit. Ketiga senjata itu diketahui, inventaris dinas Pospol 99 Polres Paniai.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun sumber terpercaya, kejadian itu bermula saat 3 personel anggota Pospol 99 atas nama, Briptu Irvan, Bripda Ganda, Bripda Aldi sedang melaksanakan kegiatan tatap muka bersama masyarakat bertempat di salah satu rumah warga masyarakat, sehingga pada saat itu anggota yang menjaga kantor Pospol 99 adalah Briptu Kristian Paliling (Korban).

Pada saat Briptu Cristian Paliling sedang berada di Pospol 99, tiba-tiba datang sejumlah masyarakat dan langsung melakukan penganiayaan terhadap korban serta merampas Senjata Api inventaris Pospol 99 tersebut. Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka dan para pelaku membawa kabur senjata api,(Senpi) inventaris milik Pospol 99.

Pasca kejadian tersebut, Sabtu tanggal 16 Mei 2020 Kapolres Paniai AKBP A. Wakhid P. Utomo, S.I.K langsung meninjau ke TKP untuk dilakukan penyelidikan awal dan mengevakuasi korban. Dari hasil penyelidikan, didapati bahwa senjata api yang dirampas berjumlah 3 pucuk dan korban Briptu Kristian telah di terbangkan ke Nabire menggunakan Helly untuk mendapatkan pertolongan medis di RSUD Nabire. Saat ini, korban telah berada di Rumah sakit Nabire guna mendapatkan penangana medis.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi membenarkan hal itu. Untuk korban saat ini sedang dilakukan perawatan di RSUD Nabire. Lokasi yang dapat dijangkau melalui transportasi udara sehingga  korban Briptu Kristian dievakuasi dari Ndeotadi Distrik Bogobaida Kabupaten Paniai ke Nabire menggunakan pesawat Helly SAS Satria Air Service 81PK – USS9,”katanya dalam siaran pers yang dikeluarkan Humas Polda Papua.

Lanjutnya,anggota dilapangan telah mengantongi indentitas salah satu pelaku penganiayaan dan perampasan senjata api inventaris Pospol. Maka, kami minta kepada para pelaku untuk segera menyerahkan diri dan mengembalikan senjata inventaris milik Pospol 99 Polres Paniai.

“  Kami juga meminta bantuan kepada para tokoh untuk dapat membantu melakukan pendekatan terhadap para pelaku. Saat ini situasi di Distrik Bogobaida masih aman dan kondusif,” tutupnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *