Kilaspapua, Sentani – Dalam sehari, 2 kasus kecelakaan terjadi di Sentani. Diawali dari kecelakaan sepeda motor di Jalan Raya Sentani Kemiri, tepatnya di depan bengkel Pangkep Indah Sentani, pos VII Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura tadi pagi pukul 08.10 wit.
Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Beat warna biru silver dengan nomor polisi PA 4697 JG yang diduga dikendarai oleh seseorang bernama MD (dalam penyelidikan) dengan sepeda motor Honda Vario warna hitam merah tanpa tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB), yang dikendarai oleh seorang pria tak dikenal, sementara ini disebut sebagai Mr. X.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K., melalui Kasat Lantas AKP Baharuddin Buton, S.H menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi dan rekaman CCTV kecelakaan terjadi saat sepeda motor Honda Beat yang datang dari arah Kemiri menuju Hawai kehilangan kendali dan menabrak Honda Vario yang saat itu keluar dari bengkel Pangkep Indah. Akibatnya kedua pengendara jatuh dan mengalami luka-luka.
“Pengendara Honda Vario mengalami luka robek di dekat kemaluan, luka robek pada paha kanan, dan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RSUD Yowari ,” kata Kasatlantas, Senin (26/8/2024).
Kasatlantas menjelaskan, pengendara Honda Beat yang diduga bernama MD, setelah dibawa ke RSUD Yowari ternyata langsung melarikan diri usai mendapatkan perawatan.
“Kasus ini saat ini ditangani oleh unit laka lantas Polres Jayapura. Petugas regu 1 unit laka lantas masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi identitas asli kedua pengendara tersebut ,” jelasnya.
Diduga Pengaruh Miras
Sebelumnya kecelakaan juga terjadi di Jalan Raya Sentani-Abepura, tepatnya di depan bengkel Duta Auto Hawai Sentani, Distrik Sentani Kota pukul 07.45 wit. Melibatkan sepeda motor Honda CRF warna hitam dengan cutting sticker hijau berplat nomor PA 5264 RS serta truk tangki air warna kuning dengan nomor polisi PA 8980 JA, yang mengakibatkan dua orang terluka dan kerugian material.
Pengendara motor CRF nomor PA 5264 RS yang dikemudikan ES (18 tahun), seorang mahasiswa mengalami lecet pada tangan dan kaki. Diduga dia dalam pengaruh alkohol saat kejadian namun beruntung dia mengenakan helm, sementara rekannya MI (19 tahun), mahasiswa mengalami luka sobek di telinga sebelah kiri dan lecet pada tangan dan kaki dan juga diduga dalam pengaruh miras saat kejadian.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K melalui Kasat Lantas AKP Baharuddin Buton, S.H. menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, pengendara sepeda motor Honda CRF yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Abepura menuju Sentani kehilangan kendali saat tiba di depan bengkel Duta Auto Hawai. Sepeda motor tersebut menabrak trotoar di tengah jalan, kemudian menghantam pohon di taman sebelum pengendara dan penumpangnya terjatuh ke badan jalan. Penumpang sepeda motor, MI, terseret masuk ke kolong truk tangki air yang melaju dari arah Sentani menuju Abepura.
“Setelah kecelakaan, pengemudi truk tangki air, SO (44 Tahun), langsung mengamankan diri ke Kantor Sat Lantas Polres Jayapura. Tidak ada Korban Jiwa dalam kecelakaan ini, korban pengendara dan penumpang sepeda motor dievakuasi ke RSUD Yowari untuk mendapatkan perawatan medis” ucapnya
Namun, setibanya di rumah sakit, MI menolak untuk dirawat namun ES bersedia menandatangani bukti penolakan perawatan di rumah sakit. Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 1.000.000 (satu juta rupiah) ,” ujarnya.(Rilis Humas Polres Jayapura )