Honor Masih Dibayarkan, Kenius : Harapkan Anggaran KONI Jangan Dipotong Untuk Covid-19

oleh -1,066 views
oleh
Sekretaris Umum,(Sekum) KONI Provinsi Papua, Kenius Kogoya.

Kilaspapua, Jayapura- Sekretaris umum Komite Olahraga Nasional Indonesia,(KONI) Provinsi Papua, Kenius Kogoya mengharapkan kepada Pemerintah Provinsi Papua untuk tidak melalukan pemotongan anggaran yang telah diposkan di KONI Provinsi Papua sebab KONI hingga saat ini tetap membayar honor baik kepada atlet, pelatih dan offisial ditengah pandemi Covid-19 (Coronavirus disease).

“ Kalau, PB PON anggarannya dikurangi tidak masalah untuk digunakan dalam penanganan Covid-19. Lain hal di KONI, mengingat hingga saat ini aktivitas masih terus jalan terus sehingga honor juga masih diberikan sebagai tanda ikatan,” katanya di Jayapura, selasa kemarin.

Walaupun, nanti tetap akan dipotong setidaknya itu alokasi anggarannya dari bonus-bonus atlet. “Bisa diambil dari situ sehingga kegiatan kita tetap berjalan dan tidak terganggu di KONI. Jadi, alokasi anggaran bonus atlet bisa dialihkan untuk penanganan Covid-19 namun untuk anggaran pos lain seperti, makan minum dan honor agar tidak dipotong atau dikurangi,” ujarnya.

Untuk honor pelatih, Kenius membeberkan, perorang digaji 5 juta, offisial digaji 4 juta. Sementara,pelatih kontrak digaji sekitar 50 an juta perbulan.

“Jenis gajinya bervarisi dan itu tergantung kemampuan dan pengalamannya didunia cabang olahraga masing-masing. Makanya, anggarannya itu tak boleh dialihkan sebab melalui anggaran itu akan membiayai mereka setiap bulannya untuk melatih atlet menuju PON,” bebernya.

Kenius menambahkan, setelah pandemi corona nanti menurun, maka proses TC  akan kembali dilaksanakan bagi atlet di cabor unggulan kita begitu juga lainnya,”tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *