Besok, Evakuasi Helikopter MI 17 Mulai Dilakukan

oleh -461 views
Komandan Korem,( Danrem) 172PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar saat menjelaskan proses evakuasi MI-17 yang akan dilakukan mulai besok (Foto.Penrem 172PWY)

Kilaspapua, Jayapura- Komandan Korem,( Danrem) 172/PWY Kolonel Inf J. Binsar Parluhutan Sianipar menyebutkan, kegiatan evakuasi terhadap korban dan helikopter MI-17 dari pegunungan Mandala Distrik Oksob Kabupaten pegunungan bintang,(Pegubin) akan mulai dilakukan besok hari, kamis red (13/2/2020).

“ Mudah-mudahan besok atau lusa, kalau cuaca mengizinkan kita akan mulai melakukan kegiatan evakuasi baik itu, mencari jenazah dan mencari barang-barang penyebab terjadinya kecelakaan helikopter tersebut,” katanya melalui rekaman suara yang dikirimkan dan diterima Redaksi Kilaspapua.com, Rabu (12/2/2020).

Dia mengatakan, sebelum proses evakuasi dilakukan, pihaknya selama 1 hari ini telah melakukan peninjuan ulang terkait pendaratan. Diharapkan ini yang terakhir ke sasaran.

“ Kita telah meninjau ulang dimana pendaratan dan rute yang bisa kita gunakan pada saat melakukan evakuasi dan itu sudah dilakukan tadi pagi sekitar pukul 07.30 wit dengan selesai dan aman bahkan, untuk mempercepat proses evakuasi kita telah mendapatkan tambahan 3 unit helybell dari TNI AD dan pihak swasta termasuk kita juga sudah melakukan koordinasi dengan seluruh pilot sehingga proses evakuasi sudah bisa dilakukan besok hari ,” katanya.

Soal koordinasi dengan masyarakat,Danrem mengaku sudah melakukannya dan itu dilakukan untuk semua pihak baik itu, aparat pemerintah, Polri dan pihak bandara serta tokoh-tokoh masyarakat.

“Tadi juga pada waktu peninjuan terakhir kita tetap membawa masyarakat yang mengetahui lokasi tersebut, dan kita tetap melibatkan seluruh tokoh –tokoh masyarakat termasuk tokoh adat yang mengetahui wilayah dimana kita melakukan kegiatan evakuasi terhadap helikopter MI-17,” ujarnya.

Sebelum diberitakan, proses evakuasi korban helikopter MI-17 dari Pegunungan Mandala, Distrik Oksob, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua terhambat cuaca serta medan yang terjal. Cuaca yang tidak menentu dan medan menuju kesana juga sulit, menjadi kendala bagi tim dalam evakuasi ini. Maka dari itu, hari ini akan kami tinjau ulang baik rute maupun tempat jatuhnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *